Dewasalah cintaku
Berubahlah…
Demi aku demi kita
Lebih dari satu dekade Astrid meniti karir di dunia musik Indonesia. Berbagai genre musik sudah dia geluti. Musik itu ibarat jodoh, harus dicari dengan segenap hati. Dua tahun sejak lagu Semusim dirilis pada tahun 2013, Astrid pun kembali bergerak mencari ‘jodoh’ musiknya.
“Mencari lagu yang cocok itu kadang tidak singkat. Apalagi saya harus mancari lirik yang pas. Seperti apa sebetulnya lirik yang pas untuk saya? Mungkin lebih tepat jika lagu yang saya nyanyikan sesuai dengan fase kehidupan saya sekarang. Oleh karena itu, saya mencari lagu dengan tema lebih optimis. Akhirnya berjodohlah saya dengan “Demi Kita”,” ujar penyanyi bernama lengkap Astrid Sartiasari, kelahiran Surabaya, 27 Januari 1982.
Menurut Astrid, perkenalan dengan lagu Demi Kita, berawal dari proses workshop bersama Alam Urbach. Alam memperdengarkan lagu-lagunya yang beberapa khusus dibuat untuknya, dimana disesuaikan dengan karakter bernyanyi Astrid. Dari sekian lagu yang ada, Demi Kita merupakan salah satu lagu yang paling menarik perhatian, selain melodi vokal, liriknya punya pesan yang kuat sekali. Lagu ini mengingatkan Astrid akan nasihat orang tuanya.
“Tidak ada pasangan yang cocok sempurna dengan kita. Cinta tidak selalu mudah dan indah. Kita yang harus memperjuangkan sepenuhnya, bahkan dengan pengorbanan.”
Pesan inilah yang ingin Astrid sampaikan melalui lirik lagu Demi Kita.
“Proses pembuatan single ini sangat menyenangkan dan semuanya mengakomodir idealisme saya sebagai penyanyi. Saya memilih Stephan Santoso sebagai Music Producer single ini dan juga album terbaru saya yang sedang dalam proses rekaman. Stephan Santoso adalah sosok dibalik Ratu Cahaya, single pertama saya saat terjun ke industri musik 12 tahun yang lalu. Bersama Stephan, kami berhasil menonjolkan benang merah karakter dari perjalanan bermusik saya,” jelas Astrid.
Bagaimana reaksi penikmat musik Indonesia dengan lagu Demi Kita? Berubah? Mungkin untuk yang menikmati nyanyian Astrid sejak tahun 2003 justru akan menemukan Astrid yang dulu, namun dengan sentuhan yang baru. Ada rasa kelam, tapi penuh harapan.
|
Bersungguh sungguhlah sayang
Dalam mencintaiku
Karna kita tak punya waktu lagi
Kita sudah di ujung
Persimpangan yang berat
Untuk memilih
Hadapi aku.. Yang di depan matamu salah
Hadapi kamu.. Yang seringnya memendam marah
Hadapi aku.. Kita perbaiki yang salah
Hadapi berdua
Dewasalah cintaku
Berubahlah…
Demi aku demi kita
Cobalah cobalah cobalah…
Perbaiki kita
Waktu ini tak lama…
Cobalah cobalah cobalah…
Berubah
Tentang Astrid
Semua diawali pada tahun 2003 ketika Astrid menyapa publik musik Indonesia melalui lagu berjudul Ratu Cahaya. Dengan karakter vokal yang unik dan warna musik dark-pop, Astrid melejit kepopulerannya. Banyak orang menyebut Astrid dengan Bjork Indonesia.
Hingga kini Astrid sudah membukukan empat album, sejumlah hit single, serta berbagai penghargaan. Selama ini Astrid dikenal mempunyai single-single yang awet bertengger di chart radio, sebut saja misalnya lagu berjudul Jadikan Aku Yang Kedua, Mendua. Astrid pun banyak menuai prestasi misalnya meraih penghargaan multi platinum di Indonesia dan Malaysia. Astrid juga berduet dengan penyanyi Korea, Tim Hwang menyanyikan lagu Saranghapnida pada tahun 2012.
DISKOGRAFI
Album
- Terpukau (2013)
- Lihat Aku Sekarang (2010)
- Jadikan Aku Yang Ke 2 (repackage Astrid) – 2006
- Astrid – 2005
SINGLE / OST
- 2013 – Semusim
- 2013 – Single Terpukau
- April 2012 – Single Saranghapnida (duet dengan Tim, penyanyi Korea)