Penderita rematik berat disarankan untuk tidak melakukan aktifitas atau olah raga berat. Terutama yang memberi banyak tekanan pada persendian seperti lari, sepak bola, bulutangkis dan sebagainya. Karena hal tersebut dapat membahayakan persendian dan memperparah rematik.
Dr. Muhammad Sakti, Sp.Ortho dalam acara talk show Hallo Dokter Radio SPFM hari Rabu (12/10/11) menjawab pertanyaan pendengar dan menjelaskan beberapa gejala yang ditimbulkan akibat rematik dan masalah tulang lainnya.
Pendengar (P): Jika persendian terasa sakit saat jongkok dan berdiri, apakah ini juga disebabkan oleh rematik?
Dokter (D): Perlu diketahui bahwa sakit rematik itu meski tidak tidak bergerak persedian kita terasa sakit sekali. Jadi jika bergerak saat jongkok dan berdiri terasa sangat sakit apalagi di usia muda. Sebaiknya diperiksakan lebih lanjut. Mungkin saja ada lapisan pada lutut yang robek atau tulang persendian yang mengalami kerusakan.
(P): Bagaimana dengan penderita patah tulang yang masih baru, setelah operasi tulang belum bisa tersambung dengan baik, apa yang harus dilakukan?
(D): Untuk proses penyembuhan, sebaiknya banyak mengkonsumsi makanan atau minuman yang banyak mengandung Kalsium dan Vitamin D. Selain itu kita juga bisa melakukan gerakan-gerakan ringan serta sesering mungkin terpapar sinar matahari pagi. Baiknya sebelum pukul 09.00 pagi. Ini juga dapat membantu dalam proses penyembuhan.
(P): Saya berumur 26 tahun, di umur yang masih tergolong muda in, saya sudah megalami kesusahan saat bertumpu. Saat ini saya harus menggunakan tongkat untuk bertumpu. Bagaimana caranya untuk mengobatinya?
(D): Mengalami sakit pada persendian saat berjalan, sampai harus menggunakan alat bantu atau tongkat, sebaiknya diperiksakan secepatnya ke dokter untuk mengetahui apa penyebabnya. Jika sakit tersebut disebabkan rematik atau terjadi robek/tulang persendian terjadi kerusakan, itu bisa segera mungkin diatasi. Namun ada pula keluhan tentang sakit saat bertumpu karena disebabkan oleh faktor otot kaki yang mengalami cedera. Yang tidak dapat disembuhkan jika pasien tersebut mengalami pengecilan otot kaki dan dalam waktu yang lama bisa mengakibatkan kelumpuhan. Adapula yang diakibatkan karena faktor genetik. Mengecilnya otot kaki bisa berefek pada kelumpuhan. Jika dibiarkan, penyakit ini dapat menjalar hingga ke organ lain dalam tubuh khususnya pada otot pernafasan.